YAS Sulsel, Pangkep - Workshop Action Plan Penyelengaraan Mal Pelayanan Publik (MPP) dilaksanakan di ruang rapat Wakil Bupati Pangkep, Kamis (4/2/22).

Kegiatan ini tak hanya dihadiri oleh unsur perangkat daerah lingkup Pemda Pangkep, tetapi juga dihadiri oleh Instansi vertikal yakni unsur kantor keimigrasian makassar, BPOM, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, SAMSAT, Kemenag, dan juga Bank Sulselbar Cabang Pangkep.

Workshop ini merupakan tahap awal dalam pembentukan MPP Pangkep, yang bertujuan untuk menyamakan persepsi dan membangun komitmen bersama dalam membangun MPP yang ideal serta sesuai dengan karakteristik daerah Kabupaten Pangkep.

Muhammad Yusran Lalogau dalam sambutannya menuturkan bahwa pembentukan MPP tak lain untuk memberikan kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan, dan kenyamanan kepada masyarakat dalam mendapatkan pelayanan publik yang diselenggarakan baik Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah.

“Mal Pelayanan Publik saat ini menjadi media untuk membangun sistem kerja dan sinergi yang utuh, menunjukkan wajah baru birokrasi yang mengadopsi new public service, hal ini tentu benar-benar menggambarkan mamfaat yang luas bagi kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Pangkep,” tambah Yusran.

Pemerintah Kabupaten Pangkep menargetkan MPP ini paling lambat sudah bisa beroperasional diakhir tahun 2022.